KONFIGURASI VLAN

Nama                    : Anugerah Christine Pasinggi’ Bintang Patandianan

Kelas                     : XI-TKJ 1

No. Absen            : 08

Laporan 1.1

Perbaikan VLAN (VLAN Static)

a.      Tujuan

1.      Siswa mampu melakukan pemeriksaan permasalahan pada VLAN.

2.      Siswa mampu menguji hasil perbaikan VLAN.

b.     Alat dan Bahan

1.      1 buah laptop

2.      1 buah modul praktik

3.      Cisco Packet Tracer :  1 buah switch dan 8 buah PC

c.      Gambar Percobaan atau Topologi

d.     Langkah Percobaan

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

1.      Buka software Cisco Packet Tracer.

2.      Klik gambar switch pada tool peralatan di sebelah kanan layar. Pilih ‘switch 2950-24’.

3.      Klik gambar end device, untuk memilih perangkat akhir setelah switch. Pilih ‘PC-PT’.

4.      Klik gambar connection, untuk memilih media untuk menghubungkan PC dengan switch. Pilih kabel ‘straight-through’. Konfigurasi mengikuti data berikut ini:

PC	Port
Mahasiswa 1	1
Mahasiswa 2	2
Dosen 1	7
Dosen 2	8
Karyawan 1	13
Karyawan 2	14
Perkantoran 1	19
Perkantoran 2	20

5.     Berikan IP Addres pada setiap PC. Berikut komposisi IP:

PC	IP Address
Mahasiswa 1	192.168.1.2
Mahasiswa 2	192.168.1.3
Dosen 1	192.168.1.4
Dosen 2	192.168.1.5
Karyawan 1	192.168.1.6
Karyawan 2	192.168.1.7
Perkantoran 1	192.168.1.8
Perkantoran 2	192.168.1.9

6.   Melakukan pengujian terlebih dahulu dengan Ping sebelum mengaktifkan VLAN. Buka menu pada PC > Tab Dekstop > Command Prompt.

(Melakukan Ping dari Perkantoran 2)

a.       Ke PC Mahasiswa 1

b.      Ke PC Dosen 1

7.      Mengaktifkan VLAN dengan:

VLAN	Description	Port
10	Mahasiswa	1, 2, 3, 4, 5, 6
20	Dosen	7, 8, 9, 10, 11, 12
30	Karyawan	13, 14, 15, 16, 17, 18
40	Perkantoran	19, 20, 21, 22, 23, 24

Buka menu pada switch > Tab CLI.

Switch>en
Switch#conf term

Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Switch(config)#vlan 10
Switch(config-vlan)#name Mahasiswa
Switch(config-vlan)#vlan 20
Switch(config-vlan)#name Dosen

Switch(config-vlan)#vlan 30
Switch(config-vlan)#name Karyawan
Switch(config-vlan)#vlan 40
Switch(config-vlan)#name Perkantoran

Switch(config-vlan)#ex
Switch(config)#ex
Switch#

8.     Daftarkan port pada VLAN

Switch>en
Switch#conf term

Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Switch(config)#int range fa 0/1-6
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 10
Switch(config-if-range)#int range fa0/7-12
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 20

Switch(config-if-range)#int range fa0/13-18
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 30

Switch(config-if-range)#int range fa0/19-24
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 40  

Switch(config-if-range)#ex 

Switch(config)#ex

Switch#

9.      Melakukan pengujian dengan Ping setelah mengaktifkan VLAN.

(Melakukan Ping dari PC Mahasiswa 1)

a.       Ke PC Dosen 1

b.      Ke Karyawan 1

10.  Mengecek jika VLAN sudah aktif dengan cara:

e.      Kesimpulan

Ketika sudah mendaftarkan keempat VLAN dan memasukan port ke VLAN, hanya PC yang berada pada satu VLAN yang sama yang bisa berkomunikasi atau bisa berbagi data.

Laporan 2.2

Inter VLAN Routing

a.      Tujuan

1.      Siswa mampu melakukan routing pada VLAN.

b.     Alat dan Bahan

1.      1 buah laptop

2.      1 buah modul praktik

3.      Cisco Packet Tracer :  1 buah router, 2 buah switch, 4 buah PC

c.      Gambar Percobaan atau Topologi

d.     Langkah Percobaan

Langkah-langkahnya sebagai berikut:

1.      Buka software Cisco Packet Tracer.

2.      Klik gambar router dan pilih ‘router 1841’.

3.      Klik gambar switch dan pilih ‘switch 2950-24’.

4.      Klik gambar end device, untuk memilih perangkat akhir setelah switch. Pilih ‘PC-PT’.

5.   Klik gambar connection, untuk memilih media untuk menghubungkan PC dengan switch dan router dengan switch. Pilih kabel ‘straight-through’. Konfigurasi mengikuti data berikut ini:

Switch 1.1	Router	Fa0/20
	Switch 1.2	Fa0/24
	PC TKJ 1	Fa0/1
	PC RPL 1	Fa0/6
Switch 1.2	Switch 1.1	Fa0/24
	PC TKJ 2	Fa0/1
	PC RPL 2	Fa0/6

Klik gambar connection, untuk memilih media untuk menghubungkan switch 1.1 dengan switch 1.2. Pilih kabel ‘cross-over’.

6.   Masukkan IP Address pada setiap PC.

PC	IP Address
TKJ 1	192.168.1.2
RPL 1	192.168.2.2
TKJ 2	192.168.1.3
RPL 2	192.168.2.3

Lakukan Ping pada setiap PC.

7.      Konfigurasi VLAN pada setiap switch.

Switch>en
Switch#conf term
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Switch(config)#vlan 10
Switch(config-vlan)#name TKJ
Switch(config-vlan)#vlan 20
Switch(config-vlan)#name RPL
Switch(config-vlan)#ex
Switch(config)#ex
Switch#

Masukkan int range setiap VLAN

Switch>en
Switch#conf term
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Switch(config)#int range fa 0/1-5
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 10
Switch(config-if-range)#int range fa0/6-10
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 20
Switch(config-if-range)#ex
Switch(config)#ex

Melakukan trunking.

Switch(config)#interface fa 0/24
Switch(config-if)#switchport mode trunk
Switch(config-if)#ex
Switch(config)#ex
Switch#

8.      Masuk ke pengaturan router untuk me-routing jaringan pada setiap VLAN yang dibuat.

Router>en
Router#conf term
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#int fa0/0.10
Router(config-subif)#encapsulation dot1q 10

Router(config-subif)#ip address 192.168.1.254 255.255.255.0
Router(config-subif)#no shut

Router(config-subif)#int fa0/0.20

Router(config-subif)#encapsulation dot1q 10

Router(config-subif)#ip address 192.168.2.254 255.255.255.0
Router(config-subif)#no shut
Router(config-subif)#ex
Router(config)#ex

9.      Memasukkan Getaway pada setiap PC.

PC	Getaway
TKJ 1	192.168.1.254
RPL 1	192.168.2.254
TKJ 2	192.168.1.254
RPL 2	192.168.2.254

10.      Lakukan pengujian menggunakan pengiriman Packet dari Router ke tiap PC.

e.      Kesimpulan

Inter -VLAN routing adalah proses mem- forward traffic network dari satu VLAN ke VLAN lain menggunakan router. VLAN diasosiasikan dengan ip subnet yang unik pada network. Konfigurasi subnet akan memfasilitasi proses routing pada lingkungan beberapa VLAN. Ketika menggunakan router untuk memfasilitasi inter-VLAN routing, interface pada router dapat dihubungkan dengan VLAN yang berbeda. Setiap device pada VLAN tersebut mengirimkan  traffic  melalui router untuk mencapai VLAN lain.